Khabib Nurmagomedov kembali menarik perhatian banyak publik. Mega bintang MMA berjuluk ‘The Eagle’ itu memutuskan untuk pensiun dari jagat tarung bebas usai mengalahkan Justin Gaethje.
Khabib memutuskan untuk pensiun dini di tengah puncak karirnya. Namun apakah kantong Khabib sudah cukup untuk pensiun? Berikut 3 faktanya
- Berharta Rp 438 Miliar
Melansir Wealthygorilla, kekayaan bersih Khabib di tahun ini diperkirakan mencapai US$ 30 juta atau setara Rp 438 miliar.
Karirnya sebagai atlit petarung bebas memang cukup mentereng. Dia dua kali juara Combat Sambo World Champion dan juara yang terkalahkan di UFC Lightweight Champion. Khabib juga memegang rekor tak terkalahkan di MMA.
- Karir Mentereng
Khabib melakukan debutnya di MMA pada tahun 2008. Dalam sebulan ia mendapatkan empat kali kemenangan, tiga di antaranya dilakukan dalam sehari.
Bulan berikutnya, ia memenangkan kejuaraan turnamen Piala Atrium perdana di Moskow. Dalam tiga tahun berikutnya, Khabib memenangkan 12 pertandingan, termasuk kemenangannya di debut M-1 Global pada tahun 2009.
Namun pada September 2014 dan 2015, ia harus membatalkan beberapa pertandingan karena cedera dan kesehatan yang buruk. Pada 2016, Khabib kembali bertanding dan berhasil menang melawan pendatang baru Darrell Horcher di UFC.
- Pensiun di Puncak Kejayaan
Pada 2017, ia dijadwalkan untuk melawan Tony Ferguson untuk Kejuaraan Kelas Ringan Interim, namun, ia jatuh sakit karena beberapa komplikasi yang muncul dari proses penurunan berat badan dan ronde harus dibatalkan.
Nurmagomedov dan Edson Barboza berhadapan satu sama lain di UFC 219 pada 30 Desember 2017. Nurmagomedov mendominasi lawannya di ketiga ronde pertarungan dan kemudian menang dengan keputusan bulat.
Pada 6 Oktober 2018, Nurmagomedov mempertahankan gelar ringan UFC melawan Conor McGregor di UFC 229 dengan mengalahkan McGregor di babak keempat melalui kuncian. Pertandingan keduanya saat itu begitu menarik perhatian dunia.
Kini Khabib memutuskan untuk pensiun usai mengalahkan Justin Gaethje. Kemenangan itu merupakan rekor kemenangan sempurna tak pernah kalah dengan catatan 29-0.(dtk)
